Bulu pada Aves

Bulu merupakan modifikasi dari sisik. Fungsi bulu adalah sebagai alat untuk terbang, penutup tubuh agar suhu tetap konstan, dan digunakan juga untuk mengelabui predator dengan cara membaurkan diri pada lingkunga

nnya.
Warna pada bulu burung dibedakan atas 3 macam; warna creptic (yang dapat membaurkan diri dengan lingkungan), warna reflektif (yang tampak pada saat terbang); dan warnanuptial (yang berubah dengan bertambahnya umur).

Faktor yang menentukan warna bulu burung adalah butiran pigmen melanin yang berwarna merah, hitam, coklat, dan kuning.
Berdasarkan letaknya, bulu burung dibedakan atas:

1. Remiges, adalah bulu-bulu besar yang terdapat pada sayap, berbentuk simetris dan digunakan untuk terbang. Bagian veksilum yang saling menutupi veksilum di sebelahnya. Dengan demikian, bulu tersebut dapat menahan tekanan udara pada waktu sayap digerakkan ke bawah. Remiges primer terletak pada digiti dan metacarpal. Remiges sekunder terdapat pada daerah ulna, sedangkan remiges tertier terdapat di daerah humerus. Tipe bulu remiges ada dua macam yaitu membulat (rounded) dan runcing (pointed).

2. Rectrices, adalah bulu-bulu ekor, berbentuk simetris, digunakan sebagai kemudi pada saat terbang. Tipe bulu-bulu rectrices ada 6 macam, yaitu: rata (square), bulat (rounded), berlapis (graduated), terbelah (emarginated), runcing (pointed/ acute), dan bercagak (forked).

3. Tectrices, adalah bulu-bulu yang lebih kecil yang menutupi badan.

4. Parapterum, adalah bulu-bulu yang melekat di daerah bahu diantara sayap dan dada.
5. Alula, adalah bulu yang terletak pada jari ke-2 di sayap