Pada suka masakan Jepang kan?
Apalagi kalo kalian mendengar kata Sushi mi..
Yup.. ciri khas ketika makan makanan ini ialah ketika ditambah jahe wasabi dan kecap tentunya:)
kali ini kita akan bahas about Wasabi
Wasabi adalah pasta warna hijau muda yang biasa disajikan bersama sushi dan sashimi. Wasabi adalah penyedap rasa khas Jepang yang rasanya pedas, namun rasa pedasnya berbeda dengan cabai, karena wasabi tidak pedas di lidah melainkan di hidungdan tenggorokan.
Saat disajikan bersama makanan, wasabi sebenarnya memiliki fungsi tersendiri dalam penyajian tersebut. Selain sebagai penyedap rasa, rasa pedas pada wasabi yang mengandung isotiosiant ternyata bersifat antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Jadi memang cocok disajikan bersama dengan makanan mentah seperti sushi dan sashimi.
Unsur kimia yang menjadikan wasabi memiliki rasa menyengat (pedas) adalah isotiosianat (6-methylthiohexyl isothiocyanate, 7-methylthioheptyl isothiocyanate, dan 8-methylthiooctyl isothiocyanate). Senyawa ini bersifat antimikroba yang menghambat pertumbuhan bakteri.
Bahan pembuat wasabi ini adalah tumbuhan yang juga bernama wasabi. Tumbuhan wasabi ini merupakan keluarga dari jenis kubis atau lobak (Brassicaceae). Tumbuhan wasabi hanya hidup di aliran air yang bersih dan sejuk. Oleh karena itu akan lebih sering ditemui pada daerah pegunungan, seperti di pegunungan Honshu, Kyushu, dan Shikoku di Jepang.
Apalagi kalo kalian mendengar kata Sushi mi..
Yup.. ciri khas ketika makan makanan ini ialah ketika ditambah jahe wasabi dan kecap tentunya:)
kali ini kita akan bahas about Wasabi
Wasabi adalah pasta warna hijau muda yang biasa disajikan bersama sushi dan sashimi. Wasabi adalah penyedap rasa khas Jepang yang rasanya pedas, namun rasa pedasnya berbeda dengan cabai, karena wasabi tidak pedas di lidah melainkan di hidungdan tenggorokan.
Saat disajikan bersama makanan, wasabi sebenarnya memiliki fungsi tersendiri dalam penyajian tersebut. Selain sebagai penyedap rasa, rasa pedas pada wasabi yang mengandung isotiosiant ternyata bersifat antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Jadi memang cocok disajikan bersama dengan makanan mentah seperti sushi dan sashimi.
Unsur kimia yang menjadikan wasabi memiliki rasa menyengat (pedas) adalah isotiosianat (6-methylthiohexyl isothiocyanate, 7-methylthioheptyl isothiocyanate, dan 8-methylthiooctyl isothiocyanate). Senyawa ini bersifat antimikroba yang menghambat pertumbuhan bakteri.
Bahan pembuat wasabi ini adalah tumbuhan yang juga bernama wasabi. Tumbuhan wasabi ini merupakan keluarga dari jenis kubis atau lobak (Brassicaceae). Tumbuhan wasabi hanya hidup di aliran air yang bersih dan sejuk. Oleh karena itu akan lebih sering ditemui pada daerah pegunungan, seperti di pegunungan Honshu, Kyushu, dan Shikoku di Jepang.
Komentar