Racun Tetrodotoxin pada ikan Fugu

Ikan fugu merupakan salah satu ikan yang terkenal akan rasanya yang nikmat, harganya yang mahal, dan racunnya yang mematikan.
Di satu sisi ikan ini memang lezat, tetapi di sisi lain ia sangat berbahaya. Jika cara membersihkan ikan ini tidak benar, bisa berujung maut.

Bagian yang paling beracun dari fugu adalah hati, telur, dan saluran pencernaannya. Tetapi bila pada saat pengolahan terkontaminasi oleh bagian organ dalam yang pecah, daging menjadi sangat beracun dan mematikan.

Racun yang terkadung pada bagian dalam ikan buntal ini disebut Tetrodotoksin (TTX). Racun tetrodotoxin yang 20 kali lipat lebih mematikan daripada sianida. Dosis mematikan racun ikan buntal bagi manusia diperkirakan 2 mg TTX. Racun ini sangat mematikan dan akan bereaksi pada korbannya hanya dalam waktu kurang dari setengah jam. Oleh karena itu pada umumnya di restoran tertentu makanan ini akan dihidangkan oleh sang koki setengah jam setelah masak dan dicoba oleh koki tersebut sebelum dihidangkan untuk menjamin keamanannya.
Racun ini belum mempunyai antidote. Memasak tidak merusak racun tersebut.

Gejala keracunan TTX ini, akan diawali oleh rasa mual, muntah, mati rasa dalam rongga mulut, selanjutnya mucul gangguan fungsi saraf yang ditandai dengan rasa gatal di bibir, kaki dan tangan. Gejala selanjutnya adalah terjadinya kelumpuhan dan kematian akibat sulit bernafas dan serangan jantung. Gejala tersebut timbul selama 10 menit pertama hingga 30 menit dan setelah itu akan menimbulkan kematian.

Komentar